SIBERMESIA. NET, DENPASAR – Rektor Universitas Teknokrat Indonesia yang juga Majelis Pengurus Pusat Ikatan Cendekiawan Muslim Se-Indonesia (ICMI) mengikuti sesi penanaman bibit mangrove di Persemaian Mangrove G20 Suwung, Denpasar Selatan, Bali, Ahad kemarin, 7/12/2025.
Tempat ini juga pernah menjadi lokasi penanaman mangrove oleh para pemimpin dunia yang tergabung dalam G-20 beberapa waktu lalu.
Agenda penanaman mangrove masih bagian dari agenda Silaturahmi Kerja Nasional (Silaknas) dan milad ke-35 ICMI. Nasrullah mendampingi Ketua Umum ICMI Prof Dr Arif Satria yang juga kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).
Nasrullah mengatakan, mangrove adalah ikhtiar terbaik untuk mengantisipasi abrasi. Hutan mangrove, ujarnya, akan melindungi daerah kita dari bencana alam.
Ia menyambut baik sesi penanaman bibit mangrove ini dalam kegiatan ICMI. Ini membuktikan ICMI mampu mengejawantahkan mitigasi bencana dan adaptasi perubahan iklim dengan baik.
Nasrullah berharap ke depan lingkungan Indonesia bisa lebih baik, jika berkaca dari bencana yang melanda Sumatera baru-baru ini, khususnya di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.







