SIBERMEDIA. NET, JAKARTA – Ketua Dewan Penasihat Himpunan Seluruh Pendidik dan Penguji Indonesia Pendidikan Nonformal (HISPPI PNF) sekaligus Rektor Universitas Teknokrat Indonesia (UTI), Dr. HM. Nasrullah Yusuf, SE., MBA., resmi melantik Pengurus Pusat HISPPI PNF periode terbaru di Hotel Kebayoran Park, Jakarta Selatan, Kamis (30/10/2025).
Acara pelantikan berlangsung khidmat dan dihadiri sejumlah tokoh penting di bidang pendidikan, antara lain Ketua Komisi X DPR RI Dr. Ir. Hetifah Sjaifudian, MPP, Direktur Kursus dan Pelatihan Saryadi, ST., MBA., Guru Besar Pendidikan Nonformal Prof. Dr. Yatim Riyanto, M.Pd., serta Ketua Umum DPP HISPPI PNF Rifyanto, S.IP., M.M., dan Dr. Kusuma Dewi.
Dalam sambutannya, Nasrullah Yusuf menekankan bahwa dunia pendidikan nonformal tengah menghadapi tantangan yang semakin kompleks di era digital dan transformasi ekonomi global. Menurutnya, perubahan kebutuhan dunia kerja menuntut para pendidik untuk lebih adaptif, inovatif, dan kolaboratif dalam menciptakan sistem pembelajaran yang relevan dan berdaya saing.
“Pengurus yang baru dilantik harus mampu menjadi motor penggerak perubahan. Hadirkan solusi nyata dan inspiratif bagi masyarakat, serta jadikan amanah ini sebagai bentuk pengabdian, bukan sekadar jabatan,” tegas Nasrullah.
Ia juga mengajak seluruh jajaran HISPPI PNF untuk memperkuat sinergi dengan pemerintah, dunia usaha, dan dunia industri. Pendidikan nonformal, menurutnya, memiliki peran strategis dalam mencerdaskan bangsa dan memperkuat ketahanan ekonomi masyarakat.
“Kita harus menjadi pionir dalam penerapan teknologi digital untuk pembelajaran vokasional, asesmen kompetensi, dan tata kelola lembaga pendidikan nonformal yang lebih modern dan efisien,” ujarnya.
Nasrullah menutup sambutannya dengan harapan agar kepengurusan baru HISPPI PNF semakin solid, profesional, dan mampu memberikan kontribusi nyata bagi peningkatan mutu pendidikan kursus serta pelatihan di seluruh Indonesia.
“Semoga HISPPI PNF terus menjadi garda terdepan dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia melalui jalur pendidikan nonformal,” pungkasnya.
